Kepulauan Karimunjawa merupakan gugusan pulau yang terdiri dari 27 pulau dan terbagi dalam 3 desa. Kepulauan Karimunjawa secara keseluruhan memiliki luas 107.225 ha dan didominasi oleh lautan yang mencapai 100.105 ha. Pasir putih yang lembut, air laut yang jernih berpadu dengan birunya langit, serta keindahan alam bawah laut dengan ratusan jenis biota laut akan menajadi milik anda ketika anda berlibur di kepulauan yang terletak sebalah barat laut kota jepara ini. Bersiap-siaplah untuk enggan pulang mengingat kedamaian yang diberikan Karimunjawa.
Kepulauan Karimunjawa Jepara Wisata Terindah Di Jawa |
Keindahan bawah laut karimunjawa memang tak setenar wakatobi atau raja ampat, namun kemolekanya boleh di adu. Oleh karena itu, karimunjawa termasuk dalam 9 Taman Laut Nasional yang ada di Indonesia. Setidaknya terdapat 5 ekosistem yang ada di kepulauan ini yakni, hutan mangrove, hutan hujan tropis, rumput laut, hutan bakao serta terumbu karang. Dari 27 pulau yang ada di Karimunjawa tidak semuanya berpenghuni, hanya ada 5 pulau saja yang dihuni penduduk. Penduduk yang menempati kepulauan karimunjawa merupakan multi etnis yang terdiri dari Jawa, Bugis dan Madura. Meskipun demikian setiap kelompok menempati dusun yang berbeda. Masyarakat jawa yang sebagian besar bermata pencaharian petani tinggal di dusun legon lele, karimun, mrican dan nyamplungan. Sedangkan Masyarakat Bugis menempati dusun Legon Gede, Batu Lawang, dan Tlogo. Sebagian besar masyarakat Bugis berprofesi sebagai Nelayan. Sementara itu masyarakat Madura juga berprofesi sebagai nelayan, namun memiliki ketrampilan lain yakni membuat ikan kering.
Daya tarik utama dari kepulauan karimunjawa yang masuk dalam wilayah Jepara ini adalah keindahan biota lautnya. Oleh karena itu aktifitas diving dan snorkeling merupakan kegiatan favorit yang dilakukan wisatasan disini. Warna-warni terumbu karang dan sesekali ikan-ikan badut menari diatasnya bisa sobat nikmati dengan snorkeling. Bila sobat mempunyai waktu yang lama, diving menjadi pilihan yang tepat. Hampir 350 spesies ikan dan 69 marga karang keras menjadi penghuni perairan karimunjawa.
snorkeling di Kepulauan Karimunjawa Jepara |
Spot untuk melakukan aktivitas snorkeling maupun diving tersebar di penjuru kepulauan karimunjawa. Di bawah pulau kemujan terdapat Kapal Panama Indono yang diperkirakan tenggelam pada tahun 1995. Sekarang kapal tersebut menjadi lokasi favorit untuk wreck diving karena digunakan tempat hidup berbagai jenis ikan. Spot lain yang biasa digunakan untuk diving diantaranya sebelah barat dan utara pulau Karimunjawa, Sebelah barat dan selatan pulau Gereang, sebelah barat pulau parang, sebelah barat pulau bengkang dan sebelah barat pulau kumbang. Untuk sobat yang hobi snorkeling bisa menyambangi Pulau Menjangan Besar, sebelah barat pulau Bengkoang, atau sekitar pulau Kembar. Dan jika diantara sobat ada yang hobi mincing cobalah untuk menuju Pulau Menjangan Besar dan Kecil, Pulau Menyawakan, Pulau Parang, Pulau Pulau Tengah atau Pulau Kemujan.
Perjalanan menuju kepulauan karimunjawa diawali dari Pelabuhan Kartini di Jepara. Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan menggunkan kapal fery selama 6 jam. Sobat bisa menggunakan kapal KMP Mutiara yang berangkat setiap hari Rabu dan sabtu pukul 9 pagi. Tarif kapal menuju karimunjawa tersebut adalah Rp 63.000,-. Alternatif lain bisa melalui pelabuahan tanjung emas di Semarang yang berangkat setiap hari senin pukul 7 pagi atau hari sabtu pukul 9 pagi. Namun untuk tarifnya lebih mahal yakni Rp 108.000,00. Hanya dibutuhkan waktu sekitar 2 hingga 3 jam dari pelabuhan tanjung emas ini untuk menuju Kepulauan Karimunjawa.
0 komentar:
Posting Komentar