Siapa yang tak kenal dengan Ponorogo yang identik dengan Reog. Tarian Reog Ponorogo terdiri dari beberapa unsur yaitu dadak, barongan, dan si penari itu sendiri. Dadak adalah alat seni tari Reog yang diangkat dengan digigit. Hanya warog yang mampu mengangkat dadak karena menggunakan ritual mistis. Warog sebutan lain dari penari Reog.
Pada malam 1 Suro atau 1 Muharam tiap tahunnya diadakan ritual Grebeg Suro dam pagelaran Reog yang dilaksanakan di alun-alun ponorogo. Ritual ini ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah karena pelaksanaannya sangat meriah. Alun alun Ponorogo terletak di jantung Kota Ponorogo dimana juga menjadi obyek wisata yang paling menonjol dan indah, berhiaskan berbagai macam patung di setiap sudut jalan.
Pada dasarnya, alun-alun kota Ponorogo merupakan tempat berkumpul masyarakat untuk merayakan berbagai acara tahunan dan kebudayaan seperti Reog. Alun-alun juga merupakan tempat yang dekat dengan pusat pemerintahan daerah Ponorogo. Yang membedakan alun-alun Ponorogo dengan lainnya adalah adanya patung singa. Patung ini menggambarkan kebesaran Reog Pononorog, dimana singa ini dulunya sebagai tunggangan warog dalam berperang.
Keindahan patung Singa di alun-alun Ponorogo tak kalah dengan patung Singa di Singapura. Berikut ini foto-foto patung Singanya:
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar